PENEMUAN TERBESAR : TABUT PERJANJIAN MUSA
Penemuan terbesar : tabut perjanjian musa
Jika
kita membaca Alkitab, kita tahu bahwa ada tertulis dengan
detail/terperinci hukum-hukum musa dan apa yg di perintahkan kan Allah
kpada nabi Musa.
Selain disuruh Allah memimpin bani Israel keluar dari Mesir, dan memasuki tanah perjanjian (tanah kanaan / palestina / lokasi peta israel jaman sekarang), nabi Musa juga diperintahkan Allah untuk membuat "Tabut Perjanjian" (ark of convenant - melambangkan hadirat Allah di tengah-tengah bani israel, sebagai lambang perjanjian bani israel dng Allah yg hidup).
Selain disuruh Allah memimpin bani Israel keluar dari Mesir, dan memasuki tanah perjanjian (tanah kanaan / palestina / lokasi peta israel jaman sekarang), nabi Musa juga diperintahkan Allah untuk membuat "Tabut Perjanjian" (ark of convenant - melambangkan hadirat Allah di tengah-tengah bani israel, sebagai lambang perjanjian bani israel dng Allah yg hidup).
Tabut perjanjian musa
Nabi Musa juga diberikan hukum-hukum dari Allah, salah satu nya tentang hukum penghapusan dosa:
Imamat 16 :14 dimana imam besar harus memercikan darah kurban ke atas tabut perjanjian, barulah terjadi perdamaian atas segala dosa pelanggaran.
Imamat 16 :14 dimana imam besar harus memercikan darah kurban ke atas tabut perjanjian, barulah terjadi perdamaian atas segala dosa pelanggaran.
Sang penemu Tabut Perjanjian Musa
Ron Wyatt yang juga menemukan roda kereta firaun di tengah laut merah, sewaktu mengejar bani israel yg menyebrangi laut merah, dan penemu Bahtera nabi Nuh. Membuat suatu penemuan terpenting sepanjang masa. Beliau menemukan Tabut Perjanjian Musa, yang terdapat tetesan darah kering Tuhan Yesus Kristus, sang penebus utusan Allah yg kudus tepat di atas tutup tabut perjanjian
LOKASI penemuan
Ada
seorang Arkeolog bernama Ron Wyatt. Ia menemukan “Tabut Perjanjian
Musa“. Tabut ini tersembunyi di luar tembok Yerusalem sebelum kota
Yerusalem dihancurkan o/ tentara Nebukadnezar.
Ruang
tempat di mana tabut itu berada sudah tertutup sehingga membentuk
sebuah gundukan. Rupanya bertahun-tahun puing-puing reruntuhan
mempertebal gundukan tersebut. Dan akhirnya gundukan ini menjadi sebuah
bukit kecil. Selama
masa pemerintahan Romawi - DI MANA Yesus HIDUP DI MASA ITU - bukit ini
digunakan sebagai tempat penyaliban. Bukit itu, namanya dalam bahasa
Ibrani ialah “Golgota“, dalam bahasa Latin “Kalvari“ atau yang sering
kita dengar “Tempat Tengkorak“. Di
bukit itu ditempatkan RONGGA PUALAM yang permanen di dalam tanah. Di
mana ke dalam rongga inilah salib dimasukkan dan ditegakkan. Setiap
rongga ini luasnya 13 inci persegi (33 cm²) & dalamnya tiga kaki
(hampir 1 m). Rongga ini ditutupi dengan semacam sumbat yang mempunyai
tiga lubang tempat memasukkan jari untuk memudahkan pemindahan sumbat
tersebut. Dan
di bukit ini Ron Wyatt menemukan tiga rongga permanen. Di rongga TENGAH
terdapat retakan di bagian kiri yang menuju ke dalam bebatuan. Hal ini
mungkin diakibatkan oleh gempa bumi (injil
Matius 27:50-51 Yesus berseru pula dengan suara nyaring lalu
menyerahkan nyawa-Nya. Dan lihatlah, tabir Bait Suci terbelah dua dari
atas sampai ke bawah dan terjadilah gempa bumi, dan bukit-bukit batu
terbelah,). Penyelidikan
dilanjutkan dengan menggunakan peralatan-peralatan ilmiah. Dan
terungkap adanya EMAS di dalam bukit tersebut. Wyatt meminta izin dari
pemerintah Israel untuk menggali sebuah lubang di bukit itu. Mulanya,
permintaannya ini menghadapi penolakan dari pemerintah Israel. Namun
akhirnya, setelah melewati beberapa kali penolakan, Wyatt mendapat
izin. Setelah
dua tahun menggali sebuah parit sempit pada dinding bukit itu, Januari
1982 Wyatt bisa menembus sampai ke gua alami itu. Gua tersebut berukuran
± 6,7 m x 4,3 m atau ± 30 m² . Di gua itu terdapat sisa-sisa
perlengkapan Bait Salomo. Yakni: Mezbah Korban Bakaran, Meja Roti
Sajian, Mezbah Pembakaran Kemenyan. Di belakang ruangan ini terdapat
Tabut Perjanjian dengan dua serafim yang sayapnya terjulur di atas Tutup
Pendamaian.
Di
atas Tutup Pendamaian Wyatt menemukan PERCIKAN DARAH KERING. Percikan
darah kering itu terdapat juga di perlengkapan-perlengkapan tadi. Wyatt
lalu mengirim contoh percikan darah kering itu ke laboratorium di
Amerika untuk diperiksa.
Didapatkan,
bahwa darah tersebut adalah darah manusia yang terdiri dari 23 X
kromosom dan 1 Y kromosom. Darah manusia normal terdiri dari 46 kromosom
yang terdiri dari 23 kromosom dari setiap orangtua. Jika terdapat
kromosom “Y tambahan“ maka darah tesebut adalah milik seorang LAKI².
Jadi percikan darah tersebut adalah darah LAKI². Dan karena darah itu
hanya memiliki 23 kromosom maka darah itu di-identifikasi sebagai darah
laki² yang TIDAK MEMILIKI AYAH. ISA DATANG KE DUNIA GELAP INI MELALUI
JALUR: DARI PERAWAN MARYAN DAN ROHUL KUDUS ALLAH (YAITU ALLAH SENDIRI)
YG MEMANIFESTASIKAN JANJI NYA KEPADA PERAWAN MARYAM.
Ron
Wyatt percaya bahwa itu adalah darah YESUS. Darah-Nya yang terciprat ke
tanah. Dan melalui retakan yang diakibatkan oleh gempa bumi itu, darah
itu mengalir ke bawah dan memerciki tutup pendamaian. Dgn maksud untuk
mengampuni semua umat manusia.
Di
dalam Perjanjian Lama Imam Besar memercikkan darah lembu jantan dan
domba jantan di atas tutup pendamaian sesuai dengan perintah Tuhan.
Imamat 16 <14> Lalu ia (Imam Besar - red) harus mengambil sedikit
dari darah lembu jantan itu dan memercikkannya dengan jarinya ke atas
tutup pendamaian di bagian muka, dan ke depan tutup pendamaian itu ia
harus memercikkan sedikit dari darah itu dengan jarinya tujuh kali.
<15> Lalu ia (Imam Besar - red) harus menyembelih domba jantan
yang akan menjadi korban penghapus dosa bagi bangsa itu dan membawa
darahnya masuk ke belakang tabir, kemudian haruslah diperbuatnya dengan
darah itu seperti yang diperbuatnya dengan darah lembu jantan, yakni ia
harus memercikkannya ke atas tutup pendamaian dan ke depan tutup
pendamaian itu. <16> Dengan demikian ia (Imam Besar - red)
mengadakan pendamaian bagi tempat kudus itu karena segala kenajisan
orang Israel dan karena segala pelanggaran mereka, apa pun juga dosa
mereka …
Tetapi
Alkitab memberitahukan kita juga, bahwa darah lembu jantan dan domba
jantan tidak bisa menghapus dosa. Tetapi darah Yesuslah (Yesus: Imam
Besar Agung; Ibrani 8:1 ... kita mempunyai Imam Besar ... yang duduk di
sebelah kanan takhta Yang Mahabesar di Sorga,) yg menyucikan semua dosa.
Darah hewan hanyalah bersifat SEMENTARA sampai Anak Domba yg sempurna
itu disembelih.
Betapa
mengagumkan dan tepat, bahwa darah Kristus SECARA FISIK dipercikkan di
atas tutup pendamaian yang tersembunyi di dalam Bukit
Kalvari/Golgota/Tempat Tengkorak. Sehingga mengesahkan ritual yang telah
ditahbiskan oleh Allah untuk melakukan pemercikan pada tutup
pendamaian.
ulasan yang bagus
BalasHapus